Thursday, August 27, 2009

Laptop Murah Berbasis Android

Harga Komputer jinjing/laptop terus melorot. Lihat saja dengan spesfikasi tertentu sebuah laptop dapat di bawa pulang dengan hanya mengeluarkan kocek 5 jt-an. Bahkan untuk produk lokal masih bisa lebih rendah lagi dari harga tersebut.
Kalau harga 5 jt-an masih terasa terlalu mahal, tenang saja, juli kemarin muncul jenis notebook baru yang bisa ditukar dengan kocek yang lebih murah lagi. yakni alpha 680. Harganya sangat pantastis, notebook ini hanya dijual pada kisarana harga US$ 250 kalo di rupiahkan kira-kira Rp.2,5 jt-an
Soal kinerja memang masih sedikit dibawah laptop seharga 5jt-an, otak notebook berlayar 7 inci ini memakai ARM 11 CPU 533 MHz dengan kapasitas memori 128 Mb dan Hradisk 1 Gb.
Lantas kenapa harganya bisa murah? selain spesifikasi minimalis dari hardwarenya, ternyata jaringan syaraf simungil ini menggunakan sistem operasi yang bernama Android. Sistem operasi kreasi google ini bisa didapat secara gratis alias open source, seperti halnya linux.

Wednesday, August 26, 2009

Dicari Partner untuk Memasarkan Produk Anda!

Pernah anda mengamati iklan lowongan pekerjaan yang ada di berbagai media cetak?

Kalau saya tidak salah mengamati, tawaran kerja yang paling banyak diiklankan atau dicari adalah sales representative atau sales marketing. Memang banyak juga pekerjaan lain yang tidak berbau pemasaran, tapi sales tetap jadi primadona. Sales dicari dimana-mana. Ya, kalau tidak percaya, silakan buktikan sendiri. Hitung perbandingan antara permintaan sales dengan tenaga yang lain.

Ini tandanya semua perusahaan membutuhkan tenaga penjual. Kita butuh orang untuk memasarkan barang dagangan kita. Tidak peduli bagaimanapun canggihnya produk anda, betapapun hebatnya strategi marketing anda, anda tetap membutuhkan orang pintar yang mau menjual produk ini. Bukankah begitu?

Bahkan, sekarang yang dibutuhkan bukan cuma orang pintar saja, tapi juga orang cakep. Saya sendiri belum tahu apakah ada riset yang membuktikan wanita cantik dan laki-laki ganteng bisa menjual produk lebih banyak daripada yang tidak cantik dan ganteng.

Baik, entah cantik atau tidak, ganteng ataupun biasa-biasa saja, kita mutlak membutuhkan orang lain untuk membantu kita berjualan. Untung saja kita main di bisnis internet. Tampang kita lumayan atau pas-pasan, mungkin orang tidak akan peduli.

Kerja keras memasarkan bisnis internet ada di kekuatan jaringan dan ketelatenan menguji coba trik-trik penawaran. Marketing kita tak perlu banyak bicara di depan orang secara langsung. Kita masih punya kekuatan sales letter yang bisa membius calon pelanggan.

Kita boleh bangga bisa menciptakan produk yang kualitasnya tiada tara, produk super yang tiada tandingannya. Tapi, kalau tidak ada orang yang mau membeli produk anda, terus bagaimana bisnis internet anda bisa bertahan?

Oke, sekarang mungkin anda berpikir, “Ya, saya akan rekrut tenaga pemasaran untuk produk saya.” Mari kita bahas ini sejenak. Dalam dunia internet marketing, yang dimaksud tenaga pemasaran bisa saja sama seperti di bisnis offline. Anda membuka lowongan dan pekerja yang lulus tes harus mengejar target bulanan. Jika bisa jualan dengan baik dan melebihi target, mereka dapat bonus.

Namun, sepertinya cara itu kurang pas diterapkan di dunia internet marketing. Kita perlu merekrut partner pemasaran. Oleh karena itu, model pemasaran yang paling digandrungi para pebisnis internet adalah affiliate program. Sampai saat ini, sistem inilah jalan keluar yang paling baik yang bisa menjembatani produsen dan konsumen.

Produsen terbantu dalam hal promosi, konsumen terbantu karena mendapatkan produk atau layanan yang dibutuhkannya, dan anda terbantu karena mendapatkan uang dari produk yang anda promosikan. Win win solution kan?

sumber : jokosusilo.com

Ramadhan

Ramadhan berasal dari akar kata ر م ﺿ , yang berarti panas yang menyengat atau kekeringan, khususnya pada tanah. Bangsa Babylonia yang budayanya pernah sangat dominan di utara Jazirah Arab menggunakan luni-solar calendar (penghitungan tahun berdasarkan bulan dan matahari sekaligus). Bulan ke sembilan selalu jatuh pada musim panas yang sangat menyengat. Sejak pagi hingga petang batu-batu gunung dan pasir gurun terpanggang oleh segatan matahari musim panas yang waktu siangnya lebih panjang daripada waktu malamnya. Di malam hari panas di bebatuan dan pasir sedikir reda, tapi sebelum dingin betul sudah berjumpa dengan pagi hari. Demikian terjadi berulang-ulang, sehingga setelah beberapa pekan terjadi akumulasi panas yang menghanguskan. Hari-hari itu disebut bulan Ramadhan, bulan dengan panas yang menghanguskan.

Setelah umat Islam mengembangkan kalender berbasis bulan, yang rata-rata 11 hari lebih pendek dari kalender berbasis matahari, bulan Ramadhan tak lagi selalu bertepatan dengan musim panas. Orang lebih memahami ‘panas’nya Ramadhan secara metaphoric (kiasan). Karena di hari-hari Ramadhan orang berpuasa, tenggorokan terasa panas karena kehausan. Atau, diharapkan dengan ibadah-ibadah Ramadhan maka dosa-dosa terdahulu menjadi hangus terbakar dan seusai Ramadhan orang yang berpuasa tak lagi berdosa. Wallahu `alam.

Dari akar kata tersebut kata Ramadhan digunakan untuk mengindikasikan adanya sensasi panas saat seseorang kehausan. Pendapat lain mengatakan bahwa kata Ramadhan digunakan karena pada bulan itu dosa-dosa dihapuskan oleh perbuatan baik sebagaimana matahari membakar tanah. Namun kata ramadan tidak dapat disamakan artinya dengan ramadhan. Ramadan dalam bahasa arab artinya orang yang sakit mata mau buta. Lebih lanjut lagi hal itu dikiaskan dengan dimanfaatkannya momen Ramadhan oleh para penganut Islam yang serius untuk mencairkan, menata ulang dan memperbaharui kekuatan fisik, spiritual dan tingkah lakunya, sebagaimana panas merepresentasikan sesuatu yang dapat mencairkan materi.

sumber: wikimedia